KONSEP DASAR KEPERAWTAN ANAK

KONSEP DASAR KEPERAWTAN ANAK

konsep-dasar-keperawatan-anak

A.FILOSOSPI KEPERAWATAN ANAK

Filosopi keparawatananak merupakankeyakinan atau pandangan yang dimiliki pearawat dalam memberikan pelayanan keperawatn pada anak yang berfokus pada keluarga (family centered care), pencegahan teerhadap trauma ( atraumatik care ),dan manajemen kasus.

1. Perawatan berfokus  pada keluarga 

Keluarga merupakan unsur penting dalam perawatan anak mengingat anak  baagian drai keluarga. Kehidupan anak dapat dui tentukan oleh lingkungan keluarga, untuk itu keperawatan anak harus mengenal keluarga sebagai tempat tinggan atau sebagai konstanta tetap dalam kehidupan anak ( Wong, perry & Hockenberry, 2000 ).
Perawat yang bertindak sebagaipemberi pelayanan keperawatan hendaknya berfokus pada keluarga, dengan memeprhatikan kemampuan dalam menentukan kekuatan dan kelemhan sebab kekuatan dan kelemahan, dari keluarga tersebut dapat dijadikan acuan dalam pemberian  pelayanan keperawatan. Kekuatan dan kelemahan keluaraga tersebut dapat juga berupa fasilitas keluarga dalam merawat anak, tingkat pengetahuan, tingkat ekonomi, peran atau bentuk keluarga itu sendiri.
Kemudian kehidupan anak juga sangat di tentukan keberadaanya bentuk dukungan dari keluarga, hal ini dapat terlihay bila dukungan keluarga yang sangat baik maka pertumbuhan dan perkembangan anak  relatif stabil, tetapi apabila dukungan keluarga pada anak kurang baik, maka akan mengalami hambatan pada dirinya yang dapat mengganggu psikologis anak.

2. Atraumatic care

Atraumatic care yang dimaksud di sini adalah perawatan yang tidak menimbulkan adanya trauma pada anak dan keluarga. Perawatan tersebut di fokuskan dalam pencegahan terhadap trauma yang merupakan bagian dalam keperawatan anak. Perhatian khusus anak sebagai individu yang masih dalam usia tumbuh kembang sangat penting karena masa anak merupakan proses menuju kematangan. Kalau proses menuju kematangan tersebut terdapat hambatan atau gangguan maka anak tidak akan mencapai kemenangan.
Untuk mencapai perawatan tersebut beberapa prinsip yang dapat di lakukan oleh perrwata antara lain :

  • Menurunkan atau mencegah dampak perpisahan dari keluaga 
  • Meningkatkan kemampuan orang tua dalam mengontrol kemampuan anak melalui peningkatan kontrol orang tua pada diri anak diharapkan anak mampu mandiri dalam kehidupannya.
  • Mencegah atau mengurangi cedera ( Injury ) dan nyeri ( dampak psikologis ) 
  • Mengurangi nyeri merupakan tindakan yang herus dilakukan dalam keperawatan anak.
  • Tidak melakuakn kekerasan pada anak 
  • Modifikasi lingkungan fisik

3. Manajemen kasus

Pengelolaan kasus seacara komprehensip adalah bagian utama dalam pemberian asuhan keperwatan secara utuh, melalui upaya pengkajian, penetuan diagnosis, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dari berbagai kasus baik yang akut maupun yang kronis.

B. PRINSIP-PRINSIP KEPERAWATAN ANAK


  1. Anak bukan miniatur orang dewasa tetapi sebagi individu yang unik
  2. Anak adalah sebagai individu yang unik dan mempunyai kebutuhan sesuai dengan tahap perkembangannya 
  3. Pelayanan keperawatan anak berorientasi pada upaya pencegahan penyakit dan peningkatan derajat kesehatan, bukan hanya mengobati anak yang sakit.
  4. Keperawatan anak merupakan disiplin ilmu kesehatan yang berfokus pada kesejahteraan anak sehingga keperawatan bertanggung jawab secara komprehensip dalam memberikan asuhan keperawatan kepada anak.
  5. Praktik keperawatan anak mencakup kontrak dengan anak dan keluarga untuk mencegah, mengkaji, mengintervensi, dan meningkatakan kesejahtraan hidup, dengan menggunakan proses keperawatan yang sesuai dengan aspek moral (etik) dan aspek hokum (legal).
  6. Tujuan keperawatan anak dan remaja adalah untuk meningkatkan maturasi atau kematangan yang sehat bagi anak dan remaja sebagai makhluk biopsikososial dan spiritual dalam konteks keluarga dan masyarakat.
  7. Pada masa yang akan datang kecenderungan keperawatan anak berfokus pada ilmu tumbuh kembang sebab ilmu tumbuh kembang ini yang akan mempelajari aspek kehidupan anak.

C. PARADIGMA KEPERAWATAN ANAK

    1)   Anak 

Dalam keperawatan anak , yang menjadi individu (klien) dalam hal ini adalah anak, anak di artikan sebagai seseorang yang berusia kurang dari delapan belas tahun dalam masa tumbuh kembang dengan kebutuhan khusus baik kebutuhan fisik, psikologis, social dan spiritual.
Anak merupakan individu yang berada dalam satu rentang perubahan perkembangan yang di mulai dari bayi hingga remaja. Masa anak merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang di mulai dari bayi ( 0-1 tahun ) usia bermain/oddler (1-2,5 tahun), pra sekolah (2,5-5 tahun), usia sekolah (5-11 tahun) hingga remaja (11-18 tahun).Rentang ini berbeda antara anak satu dengan yang lain mengingat latar belakang anak berbeda. Pada anak terdapat rentang perrubahan pertumbuhan dan perkembangan yaitu rentang cepat dan lambat.Dalam proses perkenbangan anak memiliki ciri fisik, kognitif, konsep dir, pola koping dan prilaku social.
Dalam memberikan pelayanan keperawatan anak selalu di utamakan, mengingat kemampuan dalam mengatasi masalah dalam proses kematangan yang berbeda dengan pelayanan keperawatan pada orang dewasa.pemberian prioritas ini oleh karena beberapa perbedaan antara anak dan orang dewasa, di antaranya:
     a)    Struktur fisik antara anak dan orang dewasa berbeda, mulai ndari nukuran besarnya hingga aspek kematangan fisik.
     b)   Proses fisiologis anak dan orang dewasa mempunyai perbedaan dalam fungsi tubuh.
     c)   Kemampuan berfikir antara anak dengan orang dewasa juga berbeda, dimana orang dewasa cenderung lebih tersistemik (sudah baik) di banding di banding dengan anak sebab fungsi otak orang dewasa kebih matang sedang pada anak cenderung masih proses perkembangan.
    d)   Tanggapan terhadap pengalaman masa lalu pada orang dewasa dan anak mempunyai poerbedaan.

   2). Sehat-Sakit

Rentang sehat sakit merupakan batasan yang dapat di berikan bantuan pelayanan keperawatan kepada anak, adalah suatu kondisi anak berada dalam status kesehatan yang meliputi sejahtera, sehat optimal, sehat sakit, dan meninggal.
Jadi batasan sehat secara umum dapat di artikan suatu keadaan yang sempurna baik fisik, mental dan social serta tidak hanya bebas dari penyakit dan (WHO, 1974) yang memiliki cirri sebagai mana berikut memiliki kemampuan merefleksikan perhatian individu sebagai manusia, memiliki pandangan terhadap sehat dalam konteks lingkungan baik secara internal maupun  eksternal dan memiliki hidup yang kreatif dan produktif.

   3). Lingkungan

Lingkungan dalam paradigma keperawatan anak yang di maksud adalah lingkungan deksternal yang berperan dalam perubahan status kesehatan anak, seperti keturunan, jenis kelamin, emosi dan lain-lain.Contoh lingkungan internal seperti pada anak lahir dengan memiliki kasus bawaan maka di kemudian hari akan terjadio perubahan stetus kesehatan cenderung mudah sakit. Kemudian contoh faktor lingkungan eksternal yang berperan dalam status keshatan anak adalah gizi anak, peran orang tua,saudara, teman sebaya atau masyarakat ayng berada dalam lingkungan tersebut.

   4). Keperawatan

Komponen ini merupakan bentuk eplayanan keperawatan yang di berikan kepada anak dalam mencap0ai pertumbuhan dan perkembangan secara optimal dengan melibatkan keluarga seperti adanya dukungan, pendidikan kesehatan, dan upaya dalam rujukan ketenaga kesehatan dalam program perawatan anak.

D. PERAN PERAWAT DALAM KEPERAWATAN ANAK

Dalam melaksanakan asuhan keperawatan anak, perawat mwmpunyai peran dan fungsisebagai perawat anak di antaranya :
  1. Pemberi perawatan
  2. Sebagai advokat keluarga
  3. Pencegahan penyakit
  4. Pendidikan
  5. Konseling
  6. Kolaborasi
  7. Pengambil keputusan etik
  8. Peneliti

E. LINGKUP PRAKTIK KEPERAWATAN ANAK

           Lingkup praktik kepereawatan hak dan otonomi dalam melaksanakan asuhan keperawatan yang  berdasarkan atas kemampun, tingkat pendidikan yang di miliki, lingkup ini dilakukan selama batas keprofesiannya. Sedangkan praktik keperawatan itu sendiri merupakan tindakan mandiri perawat professional dengan melalui kerja sama secara   klien dan tenaga kesehatan dalam memberikan asuhan keperawatan. Lingkup praktik keparawatan anak merupakan batasan asuhan keperawatan yang di berikan  pada klien anak berusia 28 hari sampai 18 tahun atau usia bayi baru lahir sampai 12 tahun ( Gartinah, dkk 1999 ). Dalam memmberikan asuhan keperawatan pada anak harus bardasarkan kebutuhan dasar anak yaitu kebutuhan unruk tumbuh kembang anak seperti asuh, asah, asih (Sularyo, 1993).
    Kebutuhan dasar ini merupakan kebutuhan fisik yang harus  di penuhi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan.
  • Kebutuhan asih
    Kebutuhan ini berdasarkan adanya pembrian berdasarkan kasih sayangpada anak atau  memperbaiki psikologi anak.
  • Kebutuhan asah
    Kebutuhan ini merupakan kebutuhn yang harus dipenuhi pada anak, untuk mencapai pertumbuhan dan perkembangan secara optimal dan sesuai dengan usia tumbuh kembang. 





DAFTAR PUSTAKA 
- Gartinah T, dkk,Keperawatan dan praktik keperawatan DPP PPNI ,Jakarta 
- Hidayat ,Aziz Alimul.Pengantar  Ilmu keperawatan Anak 1. 2008:Jakarta. Salemba Medika 
- Yupi Supartini, S.Kp., M.Sc. Konsep Dasar Keperawatan Anak(Sekretaris II PP-PPNI)







0 Response to "KONSEP DASAR KEPERAWTAN ANAK"

Posting Komentar